Jangan Pernah Menyerah
Oleh Ibrahim Tsabit Dj.
Ketika semua semangat membara itu hilang tinggal sisa abu.
Aku terus mencoba dan melawan dengan kesabaran karena itu lebih baik. Setiap kali aku mencoba abu itu mulai membara.
Suatu hari nanti aku akan membara seperti matahari.
(Ketika semua semangat membara itu hilang tinggal sisa abu
Aku terus mencoba dan melawan dengan kesabaran karena itu lebih baik
Tapi kadang, saat aku melihat embun pagi di dedaunan,
Aku berpikir kesabaran itu sia-sia saja
Ketika semua semangat membara itu hilang tinggal sisa abu
Aku terus mencoba dan melawan dengan keinginan yang kuat karena begitulah kata mereka yang telah berhasil
Tapi kadang, saat aku mendengar suara rintik hujan berjatuhan
Aku merasa keinginan itu tiada berguna
Air mengatakan semuanya
Keinginan dan kesabaran tidak cukup bagiku
Karena hal baik memang baik
Tapi hal baik tanpa batas tidak pernah ada di bumi tempatku berpijak saat ini
Aku akan membara, suatu saat nanti
Saat air itu memilih mengerubungiku dibanding menjatuhkan diri sendiri ke tanah
Karena mereka yang akan melindungiku dari jatuh ke lubang perangkap
Karena mereka yang akan menyemangatku saat hatiku sedang goyah
Dan pada saat itu, matahari pun akan silau matanya saat melihatku.
Ketika semua semangat membara itu hilang tinggal sisa abu.
Aku terus mencoba dan melawan dengan kesabaran karena itu lebih baik. Setiap kali aku mencoba abu itu mulai membara.
Suatu hari nanti aku akan membara seperti matahari.
(Ketika semua semangat membara itu hilang tinggal sisa abu
Aku terus mencoba dan melawan dengan kesabaran karena itu lebih baik
Tapi kadang, saat aku melihat embun pagi di dedaunan,
Aku berpikir kesabaran itu sia-sia saja
Ketika semua semangat membara itu hilang tinggal sisa abu
Aku terus mencoba dan melawan dengan keinginan yang kuat karena begitulah kata mereka yang telah berhasil
Tapi kadang, saat aku mendengar suara rintik hujan berjatuhan
Aku merasa keinginan itu tiada berguna
Air mengatakan semuanya
Keinginan dan kesabaran tidak cukup bagiku
Karena hal baik memang baik
Tapi hal baik tanpa batas tidak pernah ada di bumi tempatku berpijak saat ini
Aku akan membara, suatu saat nanti
Saat air itu memilih mengerubungiku dibanding menjatuhkan diri sendiri ke tanah
Karena mereka yang akan melindungiku dari jatuh ke lubang perangkap
Karena mereka yang akan menyemangatku saat hatiku sedang goyah
Dan pada saat itu, matahari pun akan silau matanya saat melihatku.
Dibuat atas izin penulis aslinya, Adrnn)
Comments
Post a Comment